Allah berfirman, “ Kami
akan memperlihatkan kepada mereka tanda-anda ( kekuasaan ) Kami di wilayah bumi
dan pada diri mereka sendiri, hingga jelas bagi mereka bahwa Al- Qur’an itu
adalah benar. Tidaklah cukup bahwa sesungguhnya Tuhanmu menjadi saksi atas segala
sesuatu?” ( Fushilat: 53 )
Dalam ayat lain, “Dan (juga) pada
dirimu sendiri. Maka apakah kamu tidak memperhatikan ?” (Adz-Dzariyat: 21).
Al-Qur’an menyeru manusia utuk memperhatikan dan memikirkan proses
penciptaan dirinya sebagai tanda kekuasaan Allah. Sebab, tubuh manusia menimpan
rahasia-rahasia yang membuktikan kebesaran Sang khalik.
Sel
merupakan unit inti pembentukan mahluk hidup. Dalam tubuh manusia dewasa
terdapat sekitar 100 triliun sel atau
lebih. Sel-sel itu memiliki bentuk dan fungsi
yang beragam.
jantung, terdiri atas dua alat pompa
yang bekerja terus-menerus tanps
berhenti selama 80 tahun. Dalam satu menit, jantung berdetak rata-rata 70 kali.
Selama satu hari, ia berdetak sampai 100.000 kali dan memompa 8.000 hingga
15.000 liter darah. Jika fungsi jantung terhenti selama tiga menit saja, maka
akan mengakibatkan kelumpuhan otak dan menyebabkan kematian.
Otak: berat organ ini hanya 1.330 gram. Otak
perempuan lebih ringan dibanding otak laki-laki. Ini sesuai dengan Firman
Allah, ”Dan anak laki-laki tidaklah
seperti anak perempuan”. (
Ali-Imron: 36)
anbara.com |
Pusat otak laki-laki yang berfungsi sebagai memori berkembang
lebih pesat ketimbang otak perempuan. Demikian pula pusat otak laki-laki yang
berfungsi sebagai emosi, berkembang lebih cepat ketimbang otak perempuan. Oleh
sebab itu, kesaksian seorang laki-laki setara dengan kesaksian dua orng
perempuan.
Organ otak
terdiri atas 100 miliyar Neuron (sel
saraf). Pertumbuhan otak ini terus bertambah hingga usia dewasa. Sedangkan
jumlah Neuron tidak bertambah dan
takkan mengalami pembaruan setelah kahamilan empat bulan. Di sisi lain, Neuron akan semakin berkurang secara
bertahap seiring dengan bertambahnya usia.
Selama satu
detik berpikir atau mengingat, terjadi 15.000 raksi kimiawi dalam setiap Neuron otak. Dan tiap Neuron itu terhubung dengan ribuan sel-sel yang serupa dengan
kecepatan 350 kilometer/jam. Oleh sebab itu, manusia mampu melihat segala benda
dan menyebutkan nam-namanya dalam waktu kurang dari satu detik.
Para ilmuan
memperkirakan bahwa otak bisa menyimpan berbagai informasi dalam sebah tempat
yang hanya memiliki ruang 22 Dcm2,tetapi fugsinya setara dengan 20
juta jilid buku.
Seluruh sel
yang terdapat dalam tubuh terbagi lagi dan terus mengalami pembaharuan, kecuali
sel-sel saraf (Neuron) dan jantung. Disinilah
tersimpan hikmah mendalam, sekitar sel-sel saraf terbagi lagi atau mati
maka akan kehilangan memori yang sekian lama terpendam di otaknya.
Mata: terdiri
dari 50 juta sel optik yang tersimpan pada salah satu lapisan jaringan mata (
retina). Sel-sel itu berperan dalam mengubah cahaya menjadi sinyal saraf.
Retina merupakan saraf yang terhubung dengan otak melalui saraf kedua atau
saraf optik. Apa yang kita lihat di sekitar kita, diantarkan melalui Retina ke
otak dengan kecepatanyang sangat tinggi. Sehingga manusia bisa membaca 500 kata
dalam satu menit.
Telinga: di dalamnya tersimpan 30.000 sel pendengaran (
aura) untuk , mentransfer suara sekecil apa pun. Telinga juga dapat membedakan
40.000 jenis nada yang bereda ritme dan getarannya. Nada-nada dan suara ini di
transfer oleh telinga bagian luar dan tengah ke telinga bagian dalam. Kemudian
diubah menjadi cairan saraf pendengaran menuju organ saraf pusat. Di sana
kemudian rumus-rumusnya dipecahkan. Semuanya berlangsung hanya dalam beberapa
detik saja.
Lidah: di
bagian permukaaan lidah terdapat 9.000 sel perasa (gustatory)yang dapat membedakan bermacam rasa; manis, asin, pahid,
dan sebagainya. Lidah adalah alat perasa, pengunyah, penelan, peraba,
penyentuh, dan juga alat bicara. Dengan kata lain lidah adalah organ tubuh yang
multifungsi. Lidah memiiki 17 otot yang dapat bergerak keseluruh arah dan
berfungsi membolak-balikan makanan, melumurinya dengan air liur, kemudian
mendorongnya ke hulu kerongkonan (pharynx)
dan kerongkongan (oesophagus). Gerakan lidah ke berbagai arh juga dapat membantu
megeluarkan huruf-huruf untuk di ucapkan. Tanpa lidah, manusia tak kan bisa
bersuara atau berdesis.
Hidung: organ
ini memiliki bulu-buluhalus yang berfungsi menyaring udara yang masuk agar
tidak bercampur debu. Juga berfungsi menghangatkan hidung saat cuacah dingin,
agar manusia tidak terserang infeksi paru-paru. Hidung memiliki indra mencium,
setiap hari manusia bernafas sebanyak 25.000 kali. Dan selama itu, manusia
menyedot 180 m3 udara.
Kulit: memiliki 5 juta sel perasa perih, 200.000 sel
perasa panas, dan 500.000 sel yang amat sensitif terhadap sentuhan dan tekanan.
Ia juga memiiki fungsi lain diantaranya:
·
Menjaga
tubuh dari faktor-faktor luar
·
Menjaga
suhu tubuh bagian dalam
·
Kulit
dapat menahan keluarnya cairan tubuh sehingga dapat meindungi tubuh dari
kekeringan
·
Kulit
berperan penting dalam menghantarkan rasa sakit dan perasaan luar lainnya.
Ginjal: di dua
bagian ginjal terdapat dua juta unit penyaring yang dapat menyaring darah dan
racun. Panjang ke seluruhan unit itu sekitar 100 kilometer. Setiap hari, di
dalam ginjal mengalir 1.800 liter darah.
Hati (liver): didlam hati terdapat 300 miliar sel
yang seluruhnya dapat mengalami pembaruan dalam kurun empat bulan. Fungsi hati
amat banyak, vital dan amat menakjubkan. Sehingga setiap orang tidak bisa hidup
tanpa hati lebih dari tiga jam.
lambung dan Usus: pada dinding lambung terdapat satu miliyar sel yang setiap hari
menghasilkan beberapa liter asam chlorine
(chlorine acid) yang berperan membantu pencernaan makanan. Pad dinding usus
terdapat 3.600 bulu halusdi setiap satu sentimeter persegi area. Dan setiap 48
jam, usus terus mengalami pembaruan.
Organ-organ vital dalam tubuh manusia
telah dijaga oleh Allah SWT. dalam kerangka-kerangka tulang yang kuat. Itulah tubuh
yang kita miliki, dan dengan nya kita hidup aman dan nyaman. Ia adalah benda
terdekat dengan kita. Fakta-fakta ini telah di akui oleh para dokter sejak
puluhan tahun silam, dan tak perlu di perdebatkan lagi.
Allah berfirman, “Dan (juga) pada
dirimu sendiri. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?” (Adz-Dzariyah: 21).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar